Dasar-Dasar Jurnalistik (Media Cetak/Radio/Broadcast)
untuk Siswa/i SMK dan sederajat
D.
Basic 5W + 1H
Secara teori
untuk membuat sebuah tulisan diperlukan syarat mengandung 5 (W) 1 (H) yaitu :
-
What (apa)
-
When (kapan)
-
Where (dimana)
-
Who (siapa)
-
Why (Mengapa) +
-
How (bagaimana)
What (apa)
What memiliki
arti apa, maksudnya adalah topik atau tema apa yang akan kita jadikan topik
atau tema tulisan.
Contohnya
"Apakah penanggulangan kemiskinan memberikan pengaruh yang signifikan
terhadap penurunan angka kemiskinan?"
When (kapan)
When dalam
bahasa Indonesia diartikan kapan yang merupakan periode waktu dari what diatas.
Kapan kejadinya misalnya terjadinya tahun 2011 maka jika dikaitkan dengan what
di atas menjadi "Apakah penanggulangan kemiskinan tahun 2011 memberikan
pengaruh yang signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan?"
Where (dimana)
Dimana
kejadiannya. Kejadiannya di Indonesia maka jika kita menghubungkan dengan what
di atas maka menjadi "Apakah penanggulangan kemiskinan tahun 2011
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan di
Indonesia?"
Who (siapa)
Siapa
berkaitan orang atau lembaga berkaitan dengan what diatas maka akan menjadi
" Apakah program-program pemerintah di bidang penanggulangan kemiskinan
tahun 2011 memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan angka
kemiskinan di Indonesia?
Why (Mengapa)
Dalam bagian
ini adalah bagian yang menjelaskan tema tulisan sebagai contoh "mengapa
program-program pemerintah di bidang penanggulangan kemiskinan tahun 2011
memberikan pengaruh yang signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan di
Indonesia". Jawaban dari kata mengapa merupakan bagian dari batang tubuh
tulisan.
How (Bagaimana)
Bagaimana
menjelaskan tema yg kita pilih contohnya "Bagaimana program-program
pemerintah di bidang penanggulangan kemiskinan tahun 2011 memberikan pengaruh
yang signifikan terhadap penurunan angka kemiskinan di Indonesia"
E.
Tehnik Pengambilan Gambar (Video)
Teknik
pengambilam gambar pada paket berita video, sangat berbeda dengan video art
atau dokumentasi. Adapun bagian-bagiannya adalah :
-
Cut to Cut
Dalam video
berita anda diharuskan memakai teknik cut to cut, artinya hampir tidak ada
gambar pan dan tilt.
Untuk satu
pengambilan gambar (frame) maksimal seorang video jurnalis hanya bisa maksimal
10 detik, sedangkan durasi ideal adalah 7 detik (kecuali untuk wawancara ).
-
Kesesuaian Gambar
Hal lain yang
harus anda perhatikan, pengambilan gambar dalam video berita haruslah runut dan
bercerita, artinya apa yang nantinya anda tuangkan dalam narasi gambarnya
haruslah sesuai. Katakan anda dalam narasi menyatakan pasar, maka gambar pasar
tersebut haruslah ada.
-
Edit by Camera
Tekhnik
selanjutnya yang juga menjadi penting bagi seorang VJ adalah kecepatan. Karena
salah satu keunggulan berita di TV selain menyajikan gambar adalah soal
kecepatan, apalagi jika anda di TV online. Karenannya gambar yang dihasilkan
haruslah efektif dan tidak terlalu banyak frame.
Untuk itu
setiap VJ harus menguasai tekhnik edit by camera. Artinya urutan gambar yg
ingin anda sajikan, diusahakan sebisa mungkin sama dengan runutan pengambilan
gambar di lapangan. Hal ini akan memudahkan editor, dan memotong waktu kerja
mereka. Sehingga berita pun bisa segera disajikan kepada pemirsa.
Comments
Post a Comment